Berawal dari anjuran Romo Paroki agar dibentuk kelompok kategorial Warakawuri (kelompok para janda) di Paroki St Joannes Baptista Parung, maka kami mengumpulkan data dari tiap lingkungan. Pertemua perdana pun dilakukan pada Minggu (27/01) yang lalu. Dalam pertemuan yang dihadiri 22 ibu tersebut, dijelaskan tujuan dibentuknya kelompok Warakawuri. Menindaklanjuti pertemuan yang pertama, pertemuan kembali dilakukan dengan mengundang Koordinator Keuskupan Bogor pada Minggu (24/02).  Koordinator Keuskupan Bogor sebagai pembicara dan Romo Redemptus Pramudhianto sebagai pendamping kelompok kategorial Keuskupan Bogor mengisi acara tersebut dengan berbagai penjelasan.

Dalam pertemuan tersebut, Ibu Linda Subardji memberikan penjelasan tentang kelompok St. Monika, atau yang biasa disebut Perhimpunan Warakawuri Katolik St. Monika. Penjelasan dari Ibu Linda memberikan pemahaman kepada yang hadir sehingga bisa memahami lebih dalam lagi apa itu kelompok St Monika. Romo Anto juga menambahkan penjelasan bahwa sebenarnya Warakawuri itu adalah janda ABRI, sedangkan di agama Katolik, tidak ada istilah lain selain janda.

Selain mengenal lebih dalam tentang Perhimpunan Warakawuri, dalam pertemuan itu juga dilakukan pemilihan ketua. Ibu Caesilia Iin terpilih sebagai Ketua PWK St. Monika Paroki St. Joannes Baptista, Parung. Dan dalam kurun waktu yang tidak terlalu lama, Bu Iin harus memilih pengurus yang akan membantu kelompok St. Monika ini agar dapat berkegiatan lebih aktif lagi. Semoga dengan bertambahnya kelompok kategorial di Paroki Parung akan semakin menambah semarak kegiatan di Paroki ini. Amin.* (Caesilia Iin/PWK)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *