Seminari Stella Maris Tinggi Bogor telah mempersiapkan enam calon imam untuk ditahbiskan, antara lain Diakon Epiphanius Maria, CSE., Diakon Paulus Pera Arif Sugandi, Diakon Dionnysius Yumaryogustyn Manopo, Diakon Agustinus Wimbodo Purnomo, Diakon Andreas Arie Susanto, dan Diakon Hubertus Maria, CSE., untuk ditahbiskan menjadi imam. Perayaan ekaristi pentahbisan tersebut diselenggarakan di Gereja Katedral Bogor pada Kamis (1/11) pukul 17.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Mgr. Paskalis Bruno Syukur dan Mgr. Christophorus Tri Harsono serta dihadiri oleh puluhan imam Keuskupan Bogor.
Pentahbisan dilakukan setelah homili singkat dari Mgr. Christophorus Tri Harsono. Sebelum ditahbiskan, para calon imam mengukuhkan janji serta diberikan penguatan oleh Monsinyur Paskalis dan Monsinyur Tri. Lalu para imam yang hadir pada saat itu bergantian untuk memberkati para calon imam. Setelah ditahbiskan, Bapa Uskup memberikan penguatan bagi para imam baru.
Ratusan tamu yang terdiri dari keluarga besar para diakon, perwakilan suster dari berbagai kongregasi, dan tamu undangan lain turut menghadiri perayaan yang berlangsung selama dua jam lebih itu. Perayaan Ekaristi berakhir dengan berkat penumpangan tangan para imam baru pada pukul 20.00 WIB.
Setelah perayaan selesai, para imam baru diarak oleh umat menuju aula. Di sana, para imam baru berpose bersama Uskup dan imam-imam lainnya untuk mengabadikan momen penting tersebut. Pada kesempatan itu, umat juga bergantian mengucapkan selamat kepada para imam baru.
Bapa Uskup menyampaikan pesan kepada para imam baru semoga mereka dapat beradaptasi dalam dunia yang semakin modern dalam perkembangan teknologi dan informasi. Mereka menjadi “Imam Milenial” yang ditahbiskan sebagai seorang imam pada era kemajuan teknologi dan tetap memiliki iman yang kuat dan menjadi imam yang berbelas kasih. *(Elizabeth/KOMSOS)