Dok. WKRI
Dok. WKRI

Rabu, 5 Oktober lalu, sebanyak 138 orang rombongan Wanita Katolik RI  (WKRI) Katedral Bogor tiba di Tulangkuning pada pukul 06.30 WIB. Gereja St. Joannes Baptista Parung merupakan persinggahan yang ke-3 pada Ziarah 9 gereja. Sebelumnya, mereka memulai dari Gereja BMV Katedral Bogor dan dilanjutkan ke Gereja St. Ignatius Loyola Semplak.  Selanjutnya mereka menuju Gereja St. Monika BSD, Gereja St Ambrosius Villa Melati Mas, Gereja St. Helena Karawaci, Gereja St. Kristoforus Grogol, dan Katedral Jakarta.  Perjalanan Ziarah Rohani 9 Gereja ini mengangkat tema “Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah”.  Dengan zaiarah ini WKRI Katedral Bogor berharap dapat merenungkan, merefleksikan perjalanan iman gereja, komunitas, keluarga, dan hidup pribadi.

[Baca juga: Ziarah Sehari Sembilan Gereja]

Misa Kudus sengaja mereka pilih di Parung karena untuk mendoakan gereja Parung yang sedang berjuang membangun gereja. “Semoga segala usaha (proses perizinan dan pembangunan –Red) gereja Parung dimudahkan,” jelas Catri, Ketua Wanita Katolik RI Katedral Bogor.

Dok. WKRI
Dok. WKRI

Pada akhir misa, Romo Gaib mempersilakan para tamu melihat gedung pastoran yang pada Jumat, 7 Oktober diresmikan dan diberkati oleh Bapa Uskup Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM. Banyak di antara mereka yang baru pertama kali ke Tulangkuning. “Wah, gerejanya luas,” kata seorang ibu takjub.  Mereka juga menyempatkan masuk kapel untuk berdoa sejenak di depan ‘Bunda Maria’.

Untuk penyambutan kedatangan rombongan ini, Ibu Budi Santoso mengkoordinir ibu-ibu Wanita Katolik RI Parung untuk bertugas tata ruang dan mempersiapkan konsumsi.  Acara pagi yang istimewa itu berjalan lancar berkat bantuan dari Mas Andreas yang menata dan mengecek sound system, serta petugas rodiakon Pak Petrus Kamilin dan Pak Stefanus yang berkenan membantu pelayanan misa, dan bantuan persiapan dari Mas Agus serta Mas Anton. Terima kasih.* (Elmi/WKRI)

 

By Admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *